Gerakan Aksi Bergizi Sekolah Sehat
Minggu, 15 Sep 2024
  • SELAMAT DAN SUKSES SMAN 1 SRAGEN | SMANSA BRILIAN !!!

Gerakan Aksi Bergizi Sekolah Sehat


Sragen (12/08/2024) Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen bekerja sama dengan SMA Negeri 1 Sragen mengadakan Gerakan Aksi Bergizi untuk mendukung Sekolah Sehat. Kegiatan dilaksanakan di aula SMA Negeri 1 Sragen pada pukul 07.10.

Kegiatan ini dimulai dengan mengikuti zoom bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor dan narasumber dari SMP Negeri 5 Kota Bogor. Kemudian pembukaan oleh pembawa acara, dilanjutkan sambutan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen yang diwakili Bapak Triyanta, dan sambutan oleh Wakil Kepala (Waka) Kesiswaan SMA Negeri 1 Sragen, Fudholi Ariyadi S.Pd.I. Selanjutnya, penjelasan materi-materi mengenai gizi remaja oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen.

Anemia menjadi masalah kesehatan remaja yang mengancam dan dapat menyebabkan anak stunting. Persentase penderita anemia usia 16 – 20 tahun telah mencapai angka 32%. Hal ini harus dicegah sedari remaja melalui Gerakan Aksi Bergizi yang meliputi, senam bersama, makan makanan bergizi dan tinggi protein hewani, serta minum tablet penambah darah seminggu sekali.

Gerakan Aksi Bergizi akan dilakukan serentak mulai 12 Agustus – 12 September 2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran remaja usia sekolah dalam membiasakan diri untuk mengonsumsi tablet penambah darah, konsumsi gizi seimbang dan aktivitas fisik. Secara umum Gerakan Aksi Bergizi mengacu pada 3 hal yaitu masalah gizi, kebersihan, dan kesehatan mental. Seperti ungkapan dalam bahasa latin, “Mens Sana in Corpore Sano” yang berarti di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, program aksi bergizi di sekolah bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang pentingnya gizi yang baik dan bagaimana memilih makanan sehat. Selain itu, pendidikan gizi juga penting bagi orang tua atau wali murid peserta didik supaya dapat memantau kondisi kesehatan anaknya.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan senam peregangan bersama, kemudian penutupan oleh pembawa acara. Gerakan Aksi Bergizi diharapkan tidak hanya dilakukan sebagai ceremonial, tetapi yang terpenting adalah menggiatkan kegiatan tersebut sebagai suatu budaya atau kebiasaan positif.

 

 

 

Post Terkait

0 Komentar

KELUAR